Pijat untuk Bayi Baru Lahir sering menjadi pertanyaan para Bunda. Apakah Aman? Pijat bayi memiliki banyak sekali manfaat yang nantinya didapatkan.

Pijat bayi baru lahir adalah salah satu bentuk perawatan yang telah ada sejak dulu. Banyak orang tua yang percaya bahwa pijat dapat memberikan manfaat kesehatan bagi bayi mereka. Namun, sebagian lainnya mungkin ragu dan bertanya-tanya apakah pijat aman dan sesuai untuk bayi yang baru lahir. Dalam artikel ini, kami akan membahas apakah pijat boleh dilakukan pada bayi baru lahir, manfaatnya, serta hal-hal yang perlu diperhatikan.

Apakah boleh Pijat untuk Bayi Baru Lahir?

Manfaat Pijat untuk Bayi Baru Lahir

Pijat bayi baru lahir dapat memberikan sejumlah manfaat yang bermanfaat bagi perkembangan dan kesehatan mereka. Beberapa manfaat utama termasuk:

  1. Peningkatan ikatan emosional: Pijat dapat membantu memperkuat ikatan antara bayi dan orang tuanya. Sentuhan lembut dan penuh kasih sayang dapat meningkatkan produksi hormon oksitosin, yang dikenal sebagai “hormon cinta,” yang penting untuk pengembangan emosional bayi.
  2. Relaksasi dan tidur yang lebih baik: Pijatan lembut pada bayi dapat membantu merilekskan otot-otot mereka dan mengurangi ketegangan. Ini dapat membantu bayi merasa lebih nyaman dan tidur lebih baik.
  3. Meningkatkan peredaran darah: Pijatan lembut dapat meningkatkan peredaran darah di tubuh bayi, yang dapat membantu memperbaiki pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dan mempercepat penyembuhan.

Pijat Bayi Baru Lahir Jogja

Keamanan untuk si Buah Hati

Meskipun pijat bayi memiliki manfaat yang terbukti, penting untuk memperhatikan beberapa faktor keamanan. Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memijat bayi baru lahir:

  • Konsultasikan dengan dokter: Sebelum memulai pijat pada bayi baru lahir, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak Anda. Dokter dapat memberikan petunjuk khusus berdasarkan kondisi kesehatan bayi Anda. Apabila tidak ada instruksi apapun dr dokter, berarti bayi anda aman.
  • Pijat setelah makan: Jangan melakukan pijatan pada bayi saat perutnya penuh atau sedang lapar. Idealnya, tunggu setidaknya 45 menit setelah makan sebelum memijat bayi.
  • Teknik yang tepat: Pastikan Anda menggunakan terapis berpengalaman dengan teknik massage yang lembut dan tepat untuk bayi baru lahir. Hindari pijatan yang terlalu kuat atau berlebihan, terutama pada area perut dan tulang belakang bayi. Terapis kami profesional dan berpengalaman untuk si kecil.

 

Jadi Pijat untuk Bayi Baru Lahir sangat aman dilakukan Bun.

Pijat bayi juga bisa memberikan sensasi tenang dan nyaman bagi bayi. Pijat bayi bisa merangsang sistem saraf pusat sehingga otak memproduksi lebih banyak hormon endorfin dan serotonin. Perlu diketahui, kedua hormon itu bisa membuat perasaan lebih bahagia.

Pijat bayi juga dapat membuat sistem pencernaan bayi lebih nyaman, terutama ketika si Kecil mengalami perut kembung atau sembelit. Selanjutnya, pijat bayi bisa membuat tidur bayi lebih nyenyak di malam hari.

Setelah dipijat, tubuh bayi akan memproduksi hormon melatonin secara alami sehingga si Kecil mudah mengantuk pada malam hari. Bayi agar cepat Jalan, Bayi pun tidak mudah rewel, baik pada siang atau malam hari.

Itulah keamanan memijat bayi baru lahir dan manfaat melakukan pijat bayi.

Segera Reservasi Bun…